Senin, 02 Desember 2013

MAAF

Maaf..

Saat kata ini yang aku keluarkan,biarlah menjadi kata terakhir yang aku sadari...
mencintaimu dengan Tulus?..
tapi bukan dengan kebohongan..
saat hati berkata jujur seakan  badai  menerpaku...
badai seakan membangunkanku dari mimpi membangun mahligai rumah tangga dengan mu..
apa salah aku ?...
aku juga tak ingin terjadi...
tapi ...
biarlah ini menjadi kiasan antara luka-luka yang ku alami...
jika kamu yang terakhir...izinkan aku menyayangimu dengan Tulus..dengan kasih sayang...dengan cinta,..dan dengan kejujuran..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar